Travel Journal Bangkok day 3.

Hari terakhir di Bangkok sebelum meluncur ke negara tetangga diawali dengan mengunjungi The Grand Palace. 

Dari hotel, kami jalan kaki sekitar 20 menit sampai tiba di Pier untuk lanjut naik kapal. Kali ini sengaja pergi naik kapal soalnya kapan lagi bisa naik kapal sebagai alat transportasi seperti di sini 🤣. Tiket kapalnya 16 Baht untuk 2 orang. Kapal ini akan membawa kita langsung ke Pier di dekat The Grand Palace. Nanti kita hanya perlu jalan kaki sedikit sampai ke area The Grand Palace~

The Grand Palace.

Bangunan Royal Residence

The Grand Palace ini semacam komplek yang berisikan beberapa tempat sembahyang dan tempat tinggal raja Thailand. Harga tiket masuknya 500 Baht/orang untuk keliling komplek, mengunjungi museum dan menonton pertunjukan tarian tradisional Thailand. Untuk informasi tentang The Grand Palace, bisa cek di website officialnya di sini ya.

Pengunjung di The Grand Palace di siang itu cukup ramai, padahal hari Senin dan terik banget lho! 😂. Kebanyakan pengunjung dari turis internasional dan rombongan tour, tapi jujur aku nggak expect bakal seramai itu dan orang-orang super duper kuat foto-foto di bawah teriknya matahari Bangkok 🤣, salut! 👍🏻 *Dari aku, yang sudah pakai payung saja rasanya ingin meleleh*

Lagi pergantian shift penjaga~

Kami lanjut keliling The Grand Palace selama kurang lebih 2-3jam sebelum akhirnya pergi naik shuttle bus untuk nonton show~ oiya, shuttle bus dan show ini gratis sebab biayanya sudah termasuk dalam tiket The Grand Palace. Wajib banget buat nonton shownya karena bagus banget, gengs!! Kita jadi bisa tahu macam-macam tarian tradisional dari wilayah-wilayah di Thailand yang semuanya bagus-bagus 🥺❤️. Durasi menonton 1 jam tidak terasa sekali~ pokoknya keren banget! Jangan lupa nonton ya kalau habis dari The Grand Palace ✨. Mohon dimaafkan nggak ada foto sewaktu pertunjukannya karena dilarang untuk mengambil gambar 🙈.

Sebelum show dimulai~

Lanjut dari gedung pertunjukan, kami pindah ke Iconsiam dengan naik tuk-tuk. Maklum, Si Mak pengin banget naik tuk-tuk padahal mah sama banget kayak bajaj di Glodok 🤣. Naik tuk-tuk ini kalau berani menawar, coba ditawar dulu sebelum naik, gengs. Aku berhasil menawar setengah dari harga yang ditawarkan untuk sampai ke Iconsiam 😂👍🏻 lumayan betul diskonnya 🤣.

Iconsiam.

Di Iconsiam, kami makan dan muter-muter mall sambil menunggu waktu check-in untuk makan malam di cruise 😆. Di lantai dasar Iconsiam ini banyak sekali jajanan dari mulai makanan ringan sampai makanan berat. Selain banyak makanan, Iconsiam saat itu juga ramai banget nget nget 😭👍🏻 apalagi di area lantai dasar ini, padat banget dan minim tempat duduk, jadi harus siap-siap cari tempat duduk dulu sebelum makan~

Banyak sekali yang jual makanan 🥺

Di Iconsiam, kami makan nasi goreng tomyum, beef noodle dan mango sticky rice (iya, makan mango sticky rice terus tiap ketemu saking sukanya sama mangga Thailand 🤣) yang semuanya nggak sempat difoto karena udah terlalu lapar dan terlalu chaos lingkungannya, bikin pengin cepat-cepat melipir ke daerah lain 😂. Tapi, semua makanan yang kami makan enak-enakkk!! Harganya juga masih masuk diakal. Apalagi soal porsi, porsi nasi gorengnya, yaampunnn banyaknyaaa! Sekarang kalau aku pikir kembali, kok aku bisa kuat ya makan sebanyak itu 😂🖐🏻 *heran sendiri*

Jajanan di Bangkok yang aku nggak tahu namanya apa, tapi rasanya mirip crepes kalau masih hangat 🙈

Anyway, sambil nunggu waktu check-in cruise, kami muter-muter mall sampai ke lantai paling atas dimana ada area rekomendasi Kak Eno yaitu area outdoor untuk tempat foto-foto sambil melihat senja di Bangkok 😆. Sore itu mataharinya nggak terlalu kelihatan, tapi melihat pemandangan sungai Chao Phraya dan sekitarnya dari ketinggian sangat menyenangkan 😆❤️. 

Pemandangan dari Iconsiam 😍.
Air terjunnya bertulisan "iconsiam" 😍

Chao Phraya Princess Cruise.

Sekitar jam 18.30, kami memutuskan untuk check-in cruise dan menunggu sampai jam 19.30 untuk bisa masuk ke cruise. Btw, banyak sekali pilihan cruise untuk dinner ini dan aku pilih yang Princess Cruise karena menunya lebih beragam. Untuk tiket buffet di cruise bisa pesan di aplikasi KLOOK atau on the spot di Iconsiam.

Cruise yang kami tumpangi ❤️

Menu makanan di cruise sangat bervariasi dari mulai nasi goreng, olahan seafood, sushi sashimi, steak sapi dan variasi dessert. Sambil makan, cruise akan berlayar sekitar 2 jam mengelilingi sungai Chao Phraya~ kita akan disuguhi pemandangan malam dari tempat-tempat di sekitar sungai dan ada juga beberapa temple yang berhias lampu-lampu saat malam. Pokoknya dinner di cruise ini adalah salah satu pengalaman menyenangkan yang wajib dicoba 1x dalam hidup 😍. Ngomongin soal rasa makanannya, rasa makanannya enak-enak, masih cocok untuk lidah orang Indonesia kok wkwk. 

Dipilih dipilih yukk 😝

Nah, sambil berlayar, kita juga akan disuguhkan dengan live music. Semakin malam, orang-orang semakin seru banget joget-joget sambil dengar live musicnya 🤣. Ada opa-opa, oma-oma sampai anak-anak kecil semua joget-joget bareng penyanyi live musicnya 🤣 sampai-sampai ketika cruise kami berpapasan dengan cruise lain, ada pengunjung di belakangku yang teriak "woooo! Kapal kami lebih seru!!" WK 🤣. 

Thank God! Malam terakhir kami di Bangkok diberi cuaca yang terbaik dan penutupan yang terbaik dengan dinner di Princess cruise 😍❤️. Sungguh pengalaman yang menyenangkan bisa berada di Bangkok dan menikmati makanan serta kehidupan di sini ❤️❤️❤️. See you again, Bangkok!


11 komentar

  1. Sayangnya aku ga ikutan pas dinner cruise ini, soalnya masih mikir makanannya bisa aku makan atau ga 😅.

    Bangkok ngangenin kaaan. 😄👍. Tapi kota favoritku di Thailand masih Chiang Rai sih Li. Mungkin Krn sejuk, dan LBH sepi. Eh tapi bule banyak di sana 🤣. Tempat itu cocok buat yg cari tempat tenang sih.

    Tapi kalo utk belanja dan kuliner aku ttp suka Bangkok 😄

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sejauh mataku memandang makanannya halal semua, Kak Fanny. Bisa pastiin dulu menunya pas di Apps sih, jadi lebih aman. Kalau untuk rasa, semua enak-enak meski bukan yang enak banget ya wkwk

      Aku penasaran pengin ke kota lain di Thailand! Chiang Rai sepertinya menarik karena lebih sepi 🤣. Semoga bisa mampir ke sana suatu hari nanti 🥺

      Hapus
  2. Baca dari Day 1 sampai Day 3, terus aku senyum-senyum sendiri karena kesan kita ke Bangkok itu sama: mirip Jakarta tapi nggak macet ya Li, wkwk. Aku kira kamu ngunjungin Wat Pho juga. Btw The Grand Palace emang buanyak banget yang ngunjungin, kayak isinya orang semua. Untung kamu bawa payung Li, aku dulu gatau apa-apa tentang kondisi di sana dan berakhir nyengir-nyengir di bawah terik matahari. Mana emas semua warnanya, makin mantul lah itu sinar matahari siang, wkwkwk. Tapi asik ya Bangkok tuh, jadi kangen. *lho*

    Tempat wisata yang kamu kunjungin ini lebih banyak dari tempat-tempat yang aku kunjungi dulu, jadi bacanya nambah informasi. Kamu pernah nonton F4 Thailand gak? Waktu baca kamu ke Asiatique aku langsung inget adegan Thyme dan Gorya di sana. xD

    Oh iya tentang Lady Boy, aku dulu salah sangka. Kirain mereka trans, ternyata enggak. Dan mereka dihormati di sana, berkah gitu kalo gak salah kalau misalnya lahir sebagai Lady Boy. Ini dulu siapa ya yang ngasih tau aku, kok lupa, wkwk.

    Tentang mango sticky rice, SETUJU BANGET KALAU PRODUK LOKAL SANA ENAKKK PAKE BANGET. T_____T Ternyata ada ya yang dikasih whip cream juga, aku dulu makan yang polosan mangga dan ketan aja. xD Tomyum juga sempet ngicip, pedes ternyata, tapi enak. xD Green curry juga enak Li. Terus sempet ngicip banana roti juga gara-gara pernah nonton Yeri Red Velvet makan itu, rasanya kayak pisang goreng. xD Pad thai juga enak, hmmm makanan mulu yang diomongin tapi deskripsinya cuma enak, nggak ada kata lainnya. xD

    Ditunggu cerita dari tempat-tempat lainnya, Liii! Happy traveling!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku agak ga mudeng Ama lady boy yg mba Endah maksud. Kalo terlahir sebagai lady boy itu berkah, maksudnya gimana?? 😅.

      Hapus
    2. WKWK beneran mirip Jakarta banget sih, Kak 🤣. Dari lingkungannya, aura-auranya, terus jalan di beberapa tempat suka ketemu orang Indonesia juga, makin lengkap rasanya 🤣. Aku kemarin cukup prepare sampai bawa topi dan sunblock juga di tas, Kak. Ternyata payung lebih bagus untuk menahan panas teriknya Bangkok 🤣. BENER BANGET! Mana di The Grand Palace semuanya emas, mata ini susah banget buat melek normal saking silaunya wkwk. Kak Endah nonton shownya juga pas di The Grand Palace?

      Kebetulan aku nggak nonton F4 Thailand, Kak 😭. Kak Endah waktu ke Bangkok kemana aja? Aku nggak ke Wat Pho karena udah kepanasan dan pikir ramai, nggak tahan jadi langsung ke Asiatique aja berharap bisa ngadem di sana 🤣

      Pertanyaanku sama dengan Kak Fanny, kalau terlahir sebagai lady boy itu berkah maksudnya gimana, Kak? Aku pikir mereka semua trans lho 😂 Habis body dan mukanya bagus dan cantik-cantik betul wkwkw mirip artis dah, sampai bengong aku lihatnya saking cantiknyaaa.

      MANGO STICKY RICE ENAK BANGET ASTAGAAAA. Next time harus coba yang di Mango Tango karena ini termasuk jajaran Mango Sticky Rice terenak meski agak pricey 😂. Mangganya dingin, sticky ricenya hangat, pas dicombo jadi enak bangettt huhuhu. Iya, paket yang ini ada whip creamnya juga, mirip makan King Mango wkwkw. Tomyum di sana juga enak banget 😭😭😭😭 Nangezzz, kangen makan mango sticky rice dan tomyum 🤣. Aku nggak sempet coba Green curry, banana roti dan pad thai 😂. Kalau pad thai pernah coba di sini dan ngerasa rasanya mirip sama kwetiau goreng jadi kurang berminat coba aslinya WKWK

      Hapus
  3. wah pantesan absen lama blog nya kulirik2 masih Carat boys, ternyata "sawadekaaaa kapunkhap", entahlah bener apa gak tulisannya, haha... btw ada tempat ngopi ter the best ga?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwk iya nih habis mampir-mampir ke sana, Kak Amel 🤣. Sayangnya nggak mampir ke coffee shop karena perginya dengan mamaku yang mana kurang cocok diajak ke coffee shop 😂

      Hapus
  4. hiks hiks setujuu banget kalau panasnya Bangkok bikin meleleh, bahkan jerawatku sampe muncul gede hahaha.
    oke oke kapan kapan aku coba juga menikmati senja dari mall icon siam, kadang akutu bingung kalau ke mall mau ngapain, takutnya khilaf :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terik banget di sana kalau siang ya, Kak Inun 😭 kayak nggak ada awannya sama sekali wkwk. Salut aku dengan turis-turis di sana yang kuat banget nahan panas wkwk
      Boleh banget dicoba!! Pemandangan dari Iconsiam ini bagus banget, Kak 🥺. Nggak apa kalau khilaf sedikit lah 😆

      Hapus
    2. iya bener bener lumayan parah teriknya hahaha
      sehari-hari kalau dirumah atau di kantor, aku termasuk sedikit kalau minum air putih, pas di Bangkok minum sebotol mungkin dalam waktu sejam aja. Saking dehidrasi dan efek panas tadi hahaha

      Hapus
    3. iya!! beneran sepanas itu siang di sana hahaha. hebat ya orang-orang Bangkok bisa tahan lho sama terik panasnya 😂
      tapi meski terik, di sana polusinya agak minim jadi enak kalau jalan kaki nggak terlalu lengket badannya 🤣

      Hapus

Words of The Dreamer. Theme by STS.
My Melody Is Cute