Page 7.

Welcome to page 7 of 365 🥳. Cie, kalimat pembukanya udah kayak caption anak-anak Instagram aja nih 🤣. Kok udah hari ke-7 aja, ya? Padahal baru kemarin rasanya libur tahun baru? 🤣. Anyway, teman-teman semua apa kabar? Rasanya udah lama sekali tidak menulis dan menyapa teman-teman semua. Semoga semua sehat-sehat 😘. 

 

✨🧚‍♀️🍄


Di awal tahun ini, hidupku benar-benar berubah karena Lia akhirnya mempunyai peliharaan 😭. Sebelumnya, aku pernah bilang bahwa aku memelihara kucing yang namanya Patpat. Well, Patpat ini nggak bisa dibilang 100% kepunyaanku karena Patpat tinggalnya di rumah Si Prikitiew, jadi saham kepemilikanku terhadap Patpat hanya sekitar 30% lah, ya. Berbeda dengan yang sekarang, saham kepemilikanku terhadap hewan yang aku pelihara ini adalah 100% alias menjadi tanggung jawabku penuh 😭 antara senang dan deg-degan karena bisa dibilang ini pertama kali benar-benar memelihara hewan setelah sekian lama. 


Jadi, apa hewan yang aku pelihara? Ya kucing lagi, sih 🤣. 1 induk dan 2 anak kucing. Mereka ini adalah keluarganya Patpat. Si induk adalah mamanya Patpat dan 2 anak kucing adalah adik-adik Patpat. Nama si induk adalah Betty, nama anak kucingnya adalah Tweety dan Hara (Yes! Akhirnya mereka punya nama). Aku kasih nama Tweety karena dia bawel suka meong-meong terus waktu masih agak kecil 😂 dan dikasih nama Hara karena saran dari Kak Eno 😁 (Maaf, Kak Eno. Nggak jadi dikasih nama Jimin atau Jongkook karena nggak tega 🤣).


Kenapa mereka dipindahkan ke rumahku? Awalnya mereka semua tinggal di rumah Prikitiew, namun karena satu dan lain hal, mereka nggak bisa tinggal lagi di sana. Nah, karena aku dan Prikitiew udah sayang sekali dengan keluarga kucing ini dan daripada mereka dibuang ke pasar, jadi mereka dipindahkan saja ke rumahku. Patpat sendiri dan 1 adik kecilnya hilang entah kemana 😭 3 hari aku cariin Patpat serta adiknya, namun belum ketemu hingga sekarang 😭. Semoga mereka bisa makan dengan baik 😭. Begitulah akhirnya aku sekarang memiliki saham kepemilikan 100% atas keluarga kucing ini. Wkwk.

 

Hello, Hara!

 

🍄


Hari ini memasuki hari ke-3 bagi Betty dan keluarganya tinggal di rumahku. Saat hari pertama mereka di sini, aku sungguh takut sampai nggak bisa tidur nyenyak karena takut Betty kabur pulang ke rumahnya, which is nggak mungkin bisa karena jarak rumahku dan Prikitiew agak jauh, tapi aku takut kucingnya nekat 😂. Untung aja keesokan harinya Betty dan anak-anaknya masih ada di rumahku, Fiuh~ meskipun sampai sekarang aku masih deg-degan takut Betty kabur, tapi kelihatannya dia masih betah di sini (semoga) 😂. 

 

Hari ke-2 mereka di rumahku, alias kemarin, si Tweety udah bikin ulah 😂. Di taman rumahku, ada pohon mangga yang lumayan tinggi. Nah, kucing kalau lihat pohon rasanya senang banget bisa dipanjat-panjat, kan. Jadiii, si Tweety yang sok jago ini, pergi manjat pohon dan tahu-tahu udah sampai di atas pohon yang posisi tinggi dan nggak bisa diraih hanya dengan dipanjat karena dia berada di pucuk daun yang batangnya kecillll. Bahkan, Betty sendiri udah coba naik ke atas pohon untuk selamatkan anaknya dan dia menyerah karena memang nggak bisa dijangkau 😭. Kenapa kucing bisa naik, tapi nggak bisa turun? 😂. Kejadiannya dari sekitar 07.30 pagi, dan aku juga nggak bisa membantu sampai akhirnya Prikitiew datang beberapa saat kemudian sambil membawa jaring ikan yang agak besar. Padahal sebelumnya aku udah desperate dan kepikiran ingin panggil pemadam kebakaran aja, kayak di film-film 🤣. Untungnya, si Tweety berada di ketinggian yang masih bisa diraih dengan galah jika dari atas atap rumahku. Jadilah aku, Prikitiew dan adikku, kami pergi manjat ke atap rumahku dan dengan bantuan 2 galah + 1 jaring ikan, membawa Tweety turun 🎉. Asli, berat banget sih megangin galahnya, mana si Tweety nggak mau masuk-masuk ke jaring, harus dipancing pakai makanan dulu baru dia mau masuk 😂. Fiuh~ Begitulah cerita di hari kemarin ketika kami seketika berubah menjadi Cat Rescuer. Wkwk. Semoga habis ini Tweety kapok dan nggak manjat tinggi-tinggi lagi 😂.

🧚‍♀️

Awal bulan ini aku udah membawa pulang 3 buku bacaan 😂. Padahal akhir bulan lalu udah bilang pada diri sendiri "Lia, jangan beli buku lagi. Habiskan dulu bacaan yang ada", tapi ternyata semua itu terlupa begitu saja ketika aku pergi ke Kinokuniya di tahun baru kemarin 😂. Benar-benar kalau ke toko buku, iman jadi mudah goyah 🤣. Jadi dari Kino, aku membawa pulang 2 buku bacaan genre klasik yang covernya lucu banget dan harganya murmerr. Ditambah, kemarin aku beli online sebuah buku misteri yang katanya bagus dan seru.  

 


Judul-judul buku yang aku beli adalah A Little Princess, The Railway Children dan Penance. Cover buku-buku klasiknya lucu banget, kan? 🥺. Penance juga covernya lucu 🥺. Jadi, Lia beli buku atau covernya, sih? Buku-nya kok! Buku! Cover cantik itu bonus 😜. Sekarang yang sedang dibaca adalah Penance. Teman-teman ada yang sudah membaca salah satu dari ketiga buku di atas? Gimana kesan kalian terhadap buku-buku tsb? 😁.


✨🧚‍♀️🍄


Begitulah ceritaku dari awal tahun hingga hari ke-7 di tahun 2021 ini. Aku bisa bilang ini awal yang lebih baik dibanding awal tahun kemarin 🥺. Semoga dengan awal yang baik ini menjadi pertanda bahwa di tahun ini akan lebih banyak hal baik yang terjadi. Amiin.


Bagaimana dengan awal tahun teman-teman?

Ada kejadian apa yang terjadi hingga hari ke-7 ini?

Ayo cerita-cerita di kolom komentar 😉



The dreamer.

🧚‍♀️🧚‍♀️🧚‍♀️

72 komentar

  1. Ceritaku di page7 of 365 samaa mbak..kuciiing juga.
    Padahal saya itu honestly-sama sekali bukan cat lovers. Tapi ndak tau kenapa, anak - anak saya itu suka kucing semuaa. lhah kucing tetangga kok dibelikan wiskas, kadang Bolt, kadang Felibites, yo ndak mau pulang. Diberilah nama Mejong, Sebulan lalu mejong itu melahirkan dan anak-anaknya dibawa stay di teras belakang rumah.
    mau ngusir kok ya ndak tega, anak -anak suka sekali dengan ketiga anaknya. Kalau ada kucing, tidak akan main hape terus terusan, itu Alasan anak - anak biar kucingnya tidak diusir.
    PJJ gini kasian juga kalau anak - anak di depan hape terus, tapii syaratnya itu perkucingan tidak boleh masuk rumah hehe. Tapi sekarang ya kadang kadang anak-anak kucing itu nyelonong masuk begitu pintu dibuka. Diberi nama juga kayak punya mbak Lia, Pais, Milo dan Wiwot. Untung belum seusil Tweetynya mbak Lia :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huaaaa anak-anaknya Kak Dewi kenapa lucu sekali 🤣. Lalu tetangga Kakak gimana responnya setelah tahu kucingnya malah lebih betah di rumah Kakak? 😂

      Ada hikmahnya juga peliharan kucing ya, anak-anak jadi ada hiburan lain selain hp 🤭 semoga Mejong dan anak-anaknya bisa sehat selalu 😁. Nama anak-anaknya lucu banget huahahaha siapa itu yang memberi nama?
      Semoga nggak seusil Tweety deh 😂 karena selain kasihan, menurunkan anak kucing dari atas pohon ternyata susah 🤣

      Hapus
  2. Eh, Cover A little Princess nya lucuu.. punya saya yang terbitan gramedia. Saya juga penggemar English Classics nih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Dewi punya yang covernya seri warna putih, kah? Aku suka deh seri klasik Gramedia yang itu 🤭
      Apa judul buku Inggris Klasik kesukaan Kakak?

      Hapus
  3. Tweetyyy kamu bukan cuma bawel tapi juga bandel manjat-manjaaat 😭 Kebayang kalo Prikitiew ga bisa dateng,Lia beneran manggil pemadam kebakaran kayaknya 😂

    Sediiih Patpat ke manaaa? Semoga Patpat dan adiknya sehat-sehat yaa? Ada orang baik yang mungut atau ngasih makan di jalan 🤧

    Eeehhh A Little Princess ceritanya baguuusss Liaa, aku baca yang versi terjemahan tapinya 😄 Eh iya buku klasik yang seri cover ini tuh murah meriah emaang, aku punya beberapa dulu beli di Books and Beyond, cantik2 pula covernya 😍

    Sampai hari ketujuh ini aku masih keasikan ngutak-atik jurnal Liaa wkwkwk maklum baru ganti jurnal rasanya pengin segala ditambahin 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Usil banget, Kak Eya 🤣. Kayaknya bisa beneran manggil damkar kalau Prikitiew nggak datang wkwkwk tapi aku sendiri ragu sih apakah damkar sini mau dimintai tolong ambil kucing 🤣

      Wahhh! Aku jadi nggak sabar ingin baca 😆. Aku baru intip jenis font-nya aja nih, belum baca sinopsisnya sama sekali jadi pas Kak Eya bilang bagus, aku jadi semangat ingin baca 😆.
      Iya lhooo! Aku kaget lihat harganya cuma 50an padahal covernya gemesin banget 😆. Waktu Kak Eya beli, harganya masih di bawah 50 kah?

      Asikk! Seru banget pasti utak-atik jurnal 😍. Nanti kalau berkenan share di blog ya, Kak Eya 🤭. Aku suka lihat hasil dekorasi jurnal orang soalnya aku nggak bisa dekorasi macam-macam, hanya mengandalkan sticker 🤣

      Hapus
    2. Kayaknya bisa deh Liaa.. Inget pas banjir tahun lalu ada sempet viral petugas Damkar nolongin anjing yang terantai ke pagar rumah sementara pemiliknya kayaknya lagi pergi..

      Iyaa bagus Liaa cerita klasik yang menyenangkan dibacanya 😁 dulu aku beli juga 50an kook, berarti konsisten harganya hahaha

      Oooh tenang Lia, aku anaknya males jadi jurnalnya juga cuma dihias pake post it, washi tape dan stiker wkwkwkkwk

      Hapus
    3. Aha! Aku ingat video itu! Walaupun demikian, aku masih ragu kalau dalam kasusku kemarin akan dibantu 🤣 tapi mungkin kalau dengar cewek yang nelfon, hati para pemadam jadi lebih luluh? 🤪

      Wah, ternyata harganya sama 😂. Aku pikir lebih murah, Kak Eya. Wkwk.
      Nanti kalau aku udah baca, baru bisa membuktikan ucapan Kak Eya 🤭

      Wait~ ini kenapa Kak Eya, Ci Jane dan aku seperjuangan semua? Wkwk. Menghias journalnya bermodalkan washi tape dan sticker aja 🤣. Aku jadi kepo dengan koleksi sticker Kakak-kakak 😝

      Hapus
  4. Kucingnya emesh sekali. Pengen tak remet remet 😹😽

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dodo, jangan diremet-remet dong nanti kucingnya metong 🤣

      Hapus
  5. HARA, TOO CUTEEEE! Hahahaha, kakak kira akan dikasih nama Jimin betulan 🤣

    By the way, Tweety nggak ada bedanya sama kakak. Bisa naik pohon nggak bisa turunnya. Ini si Tweety sepertinya kalau sudah besar mirip kakak, banyak gaya 😂 Wk.

    Nggak kebayang kalau Lia betulan panggil Damkar, macam film apa tuuuh dulu, yang si Desta jadi Damkar terus ada cewek cincinnya jatuh ke toilet dan telpon Damkar minta dibantu sama mereka. Eh Desta apa Ringgo, ya? *jadi bahas film lama* hahahahaha.

    Eniho, selamat untuk buku barunya Liiii, ditunggu review-annya 😆 Kakak belum baca ketiganya, tapi tertarik sama A Little Princess sebab cover-nya bagus *jiaaakhhh sama saja kayak Lia yang dilihat cover-nya* hahahahaha 🤣

    BalasHapus
    Balasan
    1. HAHAHAHA nggak cocok kalau dikasih nama Jimin sebab Hara ini kayaknya perempuan 🤣

      Jadiii Kak Eno sama Tweety sama aja 🤣. Btw, Kak Eno kok berani naik pohon? Wkwk. Pohon apa itu yang dipanjat?

      Aku ingat film itu! Wkwk. Kalau nggak salah sih Ringgo yang main dan kocak sih masa damkar disuruh ambil cincin di toilet 🤣. Tapi seriously asking, kalau kejadian kayak gini, baiknya minta pertolongan sama siapa ya? Kang sedot wc? 😂 *Jadi bahas toilet*

      Siaap. Semoga aku bisa review bukunya 🤣
      Emang covernya lucu banget kan, Kak!! Aku tergiur melihatnya padahal buku yang harus dibaca di rumah masih banyak 🤧

      Hapus
  6. Omggg where did u goo Patpat? 😭 Semoga dia dan adiknya baik-baik saja yaaa huhu kok bisa kabur, Lii? Tinggalnya nggak di dalam rumah Prikitiew ya?

    Hellooo Tweety, Betty and Hara! Welcome to Lia's residence! ❤️ Semoga kalian betah yaa di kediaman peri kecil XD aku agak kuciwa sih kenapa gak Jimin aja namanya, cocok aja padahal wkwkwk *malah ngomporin*

    Melihara hewan di rumah tuh seru yaaa. Meski ada tanggung jawab baru tapi rasanya hepi karena ada mainan baru 😜

    Btw, OMG KAMU BELI PENANCE? Itu genre thriller kan, Lii? Aku juga pengen baca soalnya lagi hobi banget nih baca thriller gara-gara Katarsis wkwkwk kemarin baru aja namatin Rumah Lebah 🙈

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semua orang sedih Patpat hilang 😭. Iya, mereka memang tinggalnya di luar rumah, jadi bisa bebas keliaran di luar. Nah, waktu tanggal 1 si Prikitiew pergi sekeluarga, pas pulang Patpat dan lainnya pada hilang 😭 untung Betty bisa pulang sendiri dan 2 anaknya ketemu. Setidaknya masih ada yang selamat 😭

      Thank you Ci Jane! Semoga mereka betah 🙈. Btw, karena Hara ini kayaknya cewek jadi nggak cocok kalau namanya Jimin 🤪. Kalau jimminie lebih cocok. Apa Jimminie aja ya namanya? *Jadi galau*

      Couldn't agree more! Hepi banget kalau lihat mereka lagi loncat sana-sini 🤣. Gemes banget, Ciii, pengin aku unyeng-unyeng terus 🤣

      Yes ini genre Thriller, Ci. Aku beli Penance karena ketagihan habis baca Katarsis 🤣. Btw, aku ingin baca Rumah Lebah juga! Baguss, Ci? Ayo kita book swap kedua buku ini, Ci 😝

      Hapus
    2. Hiks memang sedih kalau peliharaan kita hilang T_T semoga Patpat bisa kembali yaa, kalaupun nggak semoga dia menemukan rumah yang hangat 🥺

      Ehh, ada idol cewek namanya Jimin kok wkwkwk *teteuppp*

      HAYOKS! Eh, akutu baca Rumah Lebah di Gramedia Digital, Liii 🙈🙈🙈

      Hapus
    3. Amin!! Doaku juga sama dengan Cici. Semoga dia bisa menemukan rumah yang hangat dan makan dengan cukup 😭

      Eh iyaaaa? Duhh, jadi makin galau 🤣. Ntar aku coba test, dia lebih suka dipanggil Hara atau Jimin #halahh

      Eehh, Rumah Lebah ada di GD?! Aku baru tahu! Thank you infonya, Ci 😝
      Nanti aku pinjami Penance kalau udah selesai aku baca karena Penance tidak ada di GD 😂

      Hapus
  7. Yang di belakangnya Hara itu Tweety ya, Li? Warnanya mirip banget sama bapaknya si Nita, kucingku. Namanya Imin. Tapi tentu saja ukurannya si Tweety beda sama si Imin. Soalnya si Nita aja udah tua, 7 tahun, apalagi bapaknya.😂

    Pelihara kucing rasanya emang nano-nano, Li. Kadang bikin gemes, bikin ketawa, bikin seneng, tapi juga bisa bikin khawatir. Seperti Lia ini, khawatir gara-gara si Tweety gak bisa turun setelah panjat pohon tinggi 🤭. Alhamdulillah akhirnya si Tweety bisa turun dengan selamat 😆.

    Kalau kucing masih unyu-unyu gini kayaknya enak diajak main, Li. Masih lincah dan ceria. Beda kalau kucingnya udah tua, dipancing-pancing buat main pakai kemoceng juga tetep diem aja 🙈. Paling mentok juga cuma dilihatin aja itu kemoceng, sambil gaya-gaya cuek, males, dan agak ngantuk 🥺. Jadi mumpung masih kecil, nikmatilah bermain-main sama si Tweety sama Hara, Li. Entar kalau gede dikit mereka susah diajak main, sukanya keluyuran teros pengen kawin.😤

    Ngomong-ngomong buku barunya covernya bagus, Li. Klasik, tapi unyu gitu 😍. Gak sabar tunggu review bukunya dari si peri imut nan lucu nih.😆

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Roem, sayangnya yang di belakang Hara bukan Tweety. Itu dia anak kucing yang hilang dan masih belum diberi nama 😭. Tweety warnanya mirip-mirip dia, tapi bagian kepala sama punggung Tweety warnanya full hitam, perutnya aja yang agak loreng-loreng 🤭
      Btw, kucing Kak Roem kenapa namanya kocak-kocak, sih? 🤣. Kenapa dikasih nama Imin? Dan kucing Kakak umurnya panjang-panjang ya 😍. Dikasih makan apa tiap hari?

      Syukurnya Tweety bisa turun dengan selamat 😭. Kasihan banget dia waktu di atas pohon meong-meong terus tapi aku nggak bisa bantu 😭. Nano-nano sekali kalau pelihara hewan yang bisa lari sana-sini seperti kucing dan anjing 🤣. Kadang bikin spot jantung kalau ngelihat dia nggak ada di tempatnya 😂

      WKKWKWKWK KAK BENAR BANGET! Soalnya Betty juga gitu, diem aja + pasang muka males kalau diajak main, malah anak-anaknya yang hyper lari sana sini 🤣. Of course! Aku akan menikmati dengan sangat masa-masa ini 🙈 terima kasih atas remindernya, Kak Roem 😘
      Iya! Kalau udah musim kawim adududuuuu pasti pergi-pergi deh 😭. Semoga nanti walaupun musim kawin, mereka tetap tahu jalan pulang wkwkwk

      Lucu banget kan, Kak Roem 🙈. Gimana nggak bikin tergiur untuk dibawa pulang ya huahaha. Awww Kak Roem bisaan aja 😝. Semoga aku bisa review buku ini, ya 🙈

      Hapus
  8. Saya pernah denger dari salah satu YouTuber, katanya kalau kita kepingin memelihara hewan peliharaan sebaiknya daripada menanyakan "apa saya nanti bahagia ya dengan memelihara dia?" sebaiknya kita bertanya "apa mereka nanti bahagia ya dengan saya pelihara?". Mudah-mudahan semua mpus-mpusnya betah dan bahagia tinggal bareng Kak Lia, ya. Aduh, gemes banget lihat mereka. Saya juga suka kucing, tapi sayang, sampai sekarang masih belum diperbolehkan memelihara :(

    Cerita saya di satu minggu tahun 2021 ini apa, ya? Selain tetap kerja keras disambi rutin ngeblog bagai quda, rasanya sih awal bulan Januari ini berjalan biasa-biasa saja, Kak. Tapi saya bersyukur karena walau membosankan setidaknya kami masih sehat-sehat saja. Yah, living a plain life has its good things too, kalau kata saya sih? >.<

    Terus update terus cerita-cerita tentang si Tweety & Hara plis! Penasaran deh gimana usilnya tingkah-tingkah si comel ini ke depannya, hahahaha.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huaaaa kata-katanya deep banget 😥 aku jadi kepikiran apakah mereka bahagia ya bersamaku? Semoga mereka bisa bahagia 🥺. Thank you Kak Eva atas doanya 😘. Kak Eva jangan sedih~ semoga Kakak bisa diberi kesempatan untuk merasakan memelihara kucing kelakk🙏🏻

      Kak Eva mantul banget 🙈. Semoga sehat dan bahagia selalu dalam apapun yang Kakak lakukan!! Semangat selalu dalam menulisnya! 😘
      Yesss! Aku setuju~ yang penting selalu bersyukur atas apapun yang sedang dialami saat ini 🤭

      Awww! Aku usahakan ya, Kak Eva 🤭. Semoga update selanjutnya ada hal-hal baik yang terjadi pada Hara dan Tweety, bukannya kejadian manjat pohon lagi 🤣🤣

      Hapus
  9. Ya ampuuuun gemaaaaash Ama kucing2nya Li.. kalo utk urusan kucing, akupun ga tegaan. Udh kayak anak sendiri :D. Di rumah aku juga Nerima kucing2 liar yg mau numpang makan. Tp ga nginep, cuma DTG pas laper aja. Lagian rumahku ga ada halaman, jd kasian kalo utk pliara kucing.

    Blm lagi ntr steril, dan vaksinnya hrs rutin kalo aku pliara di rumah :D. Kalo ga ntr beranak Mulu .

    Untung bisa diambil yaaaaaa hahahaha. Eh tapi beneran ga sih pemadam kebakaran di sini mau kalo diminta utk nurunin kucing? Kalo di LN aku tau pada mau. Ga yakin aja Ama yg di Indonesia. :(

    Buku yg the railway children, itu aku dulu punyaaa, yg terjemahan tapi yaa. Ntah di mana :(. Udh lama bangettt . Jd pgn baca lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Fanny, tepat banget nama Kakak ratu kucing, ya 😝. Kak Fanny kalau kasih makan kucing liar pakai panganan apa? Makanan kering atau basah?

      Iya nih~ aku juga kepikiran untuk steril-in Betty tapi pas tahu harganya jutaan jadi mikir-mikir lagi 🤣

      Anyway, aku juga mikir begitu, Kak! Mau nggak ya damkar di sini nurunin kucing 😂. Udah gitu posisinya susah jika dijangkau pakai tangga 😂, jadi semakin ragu untuk panggil damkar. Kalau di LN aku tahu pada mau karena level cinta akan binatang mereka lebih tinggi 😂

      Bagus kah ceritanya, Kakkk? Mungkin terselip di tumpukan buku Kakak yang banyak itu 😝

      Hapus
    2. Aku sedia 2 , wet food Ama dry food Li. Paling banyak dry food, sebulan aku bisa beli 7-8 kg. Krn lumayan banyak yg DTG :p. Tp wet food aku kasihnya hanya ke kucing yg aku suka hahahahaha. Itu jg seminggu sekali aja. Jd stok ga banyak kyk yg dry.

      Pokoknya jgn beli whiskas ato bolt ya. Kata dokter hewan ga bagus, bisa bikin batu ginjal utk kucing.

      Udh aku cari di rumah sini ga ada. Tapi nth yaa kalo di rumah Medan. Perpustakaan LBH gede di sana :D.

      Hapus
    3. Kak Fanny, terima kasih banyak atas infonya! Aku sempat kasih dry food merk Whis**s itu ke kucing-kucingku 😭 aku pikir merk itu terbaik dan enak untuk kucing, ternyata malah bisa bikin batu ginjal, aaak kasihan 😭 bersyukur aku nggak pernah kasih itu lagi, sekarang belinya Cat Choize untuk dry foodnya. Terima kasih atas informasinya ya, Kakkk 🙏🏻🙏🏻

      Hapus
  10. Ya Ampun gemasshh banget li... Matanya itu loh. So blue.. hehe
    Smoga si Patpat sama adiknya cepet balik yah.. Kan enak di rumah kamu selalu makan enak.

    Sama kaya Mba Fanny. Kita nggak melihara kucing, hanya saja sering banget beliin makanan kucing pack buat dibagi2 ke kucing liar.. Sbnernya dulu pernah mau dikasih kucing sama teman. Tapi dirumah sudah banyak hewan peliharaan.. Ikan, Burung lovebird apalagi...

    Ntar share yah kalau udh baca.. mweheheh.. Yg misteri judulnya apa Li? Penance kah? kan kalau diartiin ke Indo. Penance itu penebusan dosa. Iyah kan??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bayuuu, rata-rata orang yang aku kasih unjuk foto Hara yang ini pada salfok sama matanya kayak Bayu 🤭. Lucu ya matanya 🤣
      Amiiin! Semoga Patpat bisa tahu jalan pulang 😭

      Huaaaa Bayu, you are so nice! Kalau boleh tahu, makanan kering yang Bayu kasih yang brand apa? Doi-ku suka gonta-ganti merk makanan kering si kucing beberapa bulan sekali supaya si kucing nggak bosan, aku jadi ingin ikutan jejaknya tapi bingung mana yang cocok selain whiskas ya 🙈
      Bayu ternak lovebird kah? Hahahaha

      Siap! Semoga aku bisa segera baca ya 🙈. Iyaa, Penance itu yang misteri. Bahasa Indonesianya kan Penebusan Dosa, isinya kurang lebih begitu sih 🤣 seputar penebusan dosa akan sesuatu~ berhubung aku belum selesai baca jadi belum terlalu paham betul isinya. Banyak yang bilang Penance ini bagus lho, Bay 🤭

      Hapus
    2. Iyah biru tu kaya mata Bule.. heheh
      Sama Li,, aku juga taunya yh whiskas... Cuma biasanya tak campur sama Felibite. merk lokal..

      Iyah keluarga ternak Loverbird dan sering banget ikut bersih2 kandang atau ngasih makan kangkung n jagung..

      Hapus
    3. Wah, nanti aku lihat-lihat deh merk Felibite. Terkma kasih atas informasinya, Bayu 😁

      Bayu, suka ke-berisikan nggak karena ternak Lovebird? Soalnya Lovebird kan cukup bawel ya 🤣

      Hapus
    4. waahh bawel bnget Li.. tiap pagi smpe nggk bisa lanjut tidur kalau lagi libur kerja. Soalnya kamar saya ini persis belakangnya kandang burung.. Dan jumlahnya ada kali 40an burung..

      Hapus
  11. Hahahahaha Lia ceritamu bikin aku senyum-senyum sendiri hari ini, berkat kucingmu yang bernama Tweety, mengingatkanku dengan kucingku dulu yang kelakuannya mirip sama Tweety. Berisik dari kecil, bawel banget kalo udah minta makan, dan ribut kalo udah mau buang hajat. dan saat dilepas malah kabur gak keruan, lompat di kasur dan tidur. Aku berasa nostalgia baca ceritamu Li, sayangnya kucingku ini kukasih orang karena gak ada yang bisa urus waktu itu, alhasil kucingnya malah ilang, keselnya bukan main T__T

    btw Prikitiew ini "doi" nya Lia kah? aku yang telat menyadari atau aku hanya sok tau? wkwkwk

    dan kenapa ya cover buku klasik itu selalu eyecatching. Aku selalu ingin baca tapi belom menemukan yang cocok :/ ohiya kalau dah selesai baca penance, aku tunggu ulasanmu ya Liii, soalnya aku denger-denger novel Penance gak kalah "sakit" nya dari Confession, yang padahal menurutku Confession udah suram banget......

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aku ikut senang dan ikut sedih juga membaca cerita Kak Reka 😭 I'm so sorry to hear that, Kak! Mungkin si kucing ingin cari jalan pulang ke rumah Kakak, tapi nggak ketemu jadi hilang 😭
      Waktu hilang apakah kucingnya masih kecil?

      Iyaaa, si prikitiew ini uhuk ehem doiku 🤣🤣. Kak Reka benar kok, nggak sok tau 🤣. Aku hanya pernah beberapa kali aja mention si Prikitiew di blogku, jadi mungkin Kak Reka missed waktu aku mention. Wkwk.

      Kak Reka udah coba baca buku klasik apa aja? Aku belum pernah baca sama sekali tapi udah punya beberapa di rumah yang siap untuk dibaca 🤣.
      Semoga aku bisa ulas Penance iniii 🙈 karena aku bacanya belum sampai setengah, jadi belum bisa bicara banyak, tapi so far lebih sadis Katarsis kalau dibandingi 🤣. Yang Confession aku belum baca, tapi tertarik! Nanti kalau aku suka sama Penance, mungkin aku akan baca yang Confession juga 🙈

      Hapus
  12. Lucu kucingnyaaa, kalau dirawat bener2 pasti gedenya bakal cantik 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga pas udah gede bisa cantik ya seperti Intan #eh 🙈

      Hapus
  13. eh iya Liaa, gambar di covernya lucuu pisaann... aslik!
    kayaknya aku ada deh beberapa buku yg kubeli karena harga murah tapi covernya kayak gitu, ilustrasi gambar-gambar lama gitu... udah lama dan belum kubaca karena memang beli covernya *duh maluuu hehehe

    Lia oh Lia, kamu itu kan pecinta buku, trus main ke toko buku.. ya pasti bakal kegoda buat belii dong -,,-

    btw, so far 7 hari di 2021, nothing special, just like any other day in 2020.
    Tapi Bandung kota besok senin udah PSBB lagi duh :(

    semoga 2021 ini ga mengulangi cerita 2020 sih
    mau sampai kapan yaaa??

    Lia, sehat dan bahagia selalu yaaa :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Ady, covernya lucu banget kan 🙈 kalau nggak mengingat rak bukuku yang hampir penuh, rasanya aku ingin membawa pulang lebih banyak buku lagi 😂
      Huahahaha Kak Ady! Ternyata Kak Ady juga suka beli covernya ya 🤣. Memang cover-cover yang cantik itu suka menggoyahkan iman. Ampoonnn 🙈

      HAHAHAHAHA pernyataanku bikin kzl ya 🤣. Kalau ke toko buku udah kayak lagi di Surga, Kak #lebay. Kira-kira di Surga ada toko buku nggak ya? *Pembahasannya jadi horor*

      Besok Senin di kotaku juga PSBB lagi 😥. Daerah tempat tinggalku masih masuk Jawa Barat soalnya, jadi kena PSBB juga 😥. Semoga kali ini yang terakhir huhuhu deg-degan banget karena yang kali ini hampir menuju lockdown.
      Amiinnnn. Semoga doa Kak Ady di dengar Tuhan 😭
      Kak Ady, bahagia dan sehat selalu! Semangat terus menulisnya 😁💪🏻

      Hapus
    2. Kalau ga salah di Surga ga ada Lia.. adanya di Neraka. Masuknya gampang keluarnya susah katanya. Kasirnya galak.. #bahaasssterooooss

      Huaahhhh... Masih saat yang berat dan sebenarnya lebih berat dan lebih berbahaya dari tahun lalu. Maret tahun lalu semua orang masih ketakutan dan patuh, tahun ini masyarakat sudah cuek dan mau seenaknya ndiri.. Makanya korban semakin banyak juga.

      Hadapi saja Lia...dan kita coba bantu dengan berkorban dikit-dikit. Tidak perlu ke luar rumah kalau tidak perlu. Itu saja pengorbanannya.

      Btw, semoga Lia dan Ady, dan semua kawan sehat sehat. Stay safe semu

      Hapus
    3. Wadaww~ nggak mau akutu masuk ke sana, serem ah nanti nggak bisa keluar 😂 *masih lanjut teross*

      Kalau dilihat laporan kasus per hari kemarin, memang makin mengerikan karena orang-orang udah pada cuek 🤧

      Siap, Kak! Kak Anton juga jaga kesehatan selalu. Stay safe ya.

      Hapus
  14. Ban motornya bagus Lia #salfok 😜😜😜

    Kalau kucing menghilang ada beberapa kemungkinan

    * nyasar ga tau jalan pulang
    * diambil orang
    * nggak nyaman dan pingin bebas 😁
    * mau meninggal

    btw berdasarkan pengalaman ngurus keluarga kucing yang sekarang udah generasi ke 4 di rumah 😁

    Kucing emang lucu Lia. Bahkan si kumendan di rumah yang dulunya nggak suka, sekarang punya kesayangan si Geboy n si Cimot.. Yang terakhir baru 3 bulanan dan tingkahnya emang lucu..

    Tapi...

    Yah sebenernya merawat kucing sendiri butuh keiklasan karena mereka tetap saja makhluk hidup yang punya batas usia.

    Perpisahan pasti akan terjadi

    Sering ikatan yang ada akan melahirkan kesedihan juga ketika saat berpisah tiba.

    Jadi Lia harus bersiap untuk "iklas" yah..termasuk mengiklaskan si Patpat

    😇😇😇

    BalasHapus
    Balasan
    1. Btw, itu ban sepedah, Kak 🤪 tapi terima kasih pujiannya *padahal bukan punyaku*

      Dari ke-4 point yang Kakak sebutkan, semoga Patpat termasuk point ke-1, bukan yang ke-4 🤧

      Eeeh, kenapa kucing di rumah Kakak namanya kocak-kocak? 🤣 Siapa itu yang memberi nama?!

      Iya 😥 sesungguhnya "perpisahan" adalah salah satu alasan kenapa dari dulu nggak siap untuk memelihara hewan sekelas kucing dan anjing karena aku tahu rasanya pasti akan sangat sedih ketika kehilangan mereka 😥. Tapi, karena sekarang udah kecemplung, aku juga sembari mempersiapkan hati kalau-kalau waktunya tiba bagi Betty dan anak-anaknya untuk pergi. Walaupun pasti mewek sih 🤣 tapi tentunya aku akan ikhlas selama "pergi"nya bukan karena ketabrak atau dijahatin orang 😌

      Hapus
    2. Hahahaha... ohh itu sepedah prikitiew yah..suka sepedahan juga dia?

      Yang ngasih nama itu si Yayang. Dia yang sebal kucing, suatu hari pulang..bawa makanan kucing, terus tempat makannya dan tiba tiba dia nyeletuk, nih buat "kucing kamu"..Tuh si Geboy..

      Padahal saya nggak merasa ngurusin.

      Rupanya dia seneng lihat tuh kucing n minta saya yg ngurus 🤪🤪🤪

      Si Cimot juga dia yg ngasih nama..Dia bilang ih lucu..🤣🤣🤣

      Hasilnya, 😒😒 saya yang kudu ngurus..

      Hapus
    3. Akhirnya pak bos jadi pengasuh kucing 🤣🤣

      🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️

      Hapus
  15. Saya jadi ingat Fiko, salah satu kucing yang kami pelihara. Dia juga suka manjat-manjat pohon. Meski lebih berani ketimbang Tweety, Fiko bisa naik-turun sendiri. Meski begitu, orang rumah selalu was-was kalo Fiko lagi aktif-aktifnya. Makanya, kalo malam itu pintu rumah mulai ditutup biar Fiko dan Fiki tidak keluyuruan.

    Biasanya yang keluyuran Si Fiki. Biasa, masa-masa pertumbuhan remaja. Kata orang rumah dan tetangga, Fiki naksir kucing di dekat gudang sebelah rumah tetangga. Tapi ngga tau juga. Hubungan Fiki biar jadi urusan dia saja. Ha ha ha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, itu baru benar. Bisa manjat naik dan bisa turun sendiri, bukannya malah stuck di atas 🤣.
      Kalau sedang aktif-aktifnya memang bikin deg-degan ya, Hul 😂. Apalagi kalau nggak ada induknya, lebih bandel lagi mereka.

      Aww. Fiki udah mulai merentangkan sayap ya! 🤣. Semoga kucing yang ditaksir Fiki, juga naksir balik agar nggak menjadi cinta bertepuk sebelah tangan 🤣

      Hapus
    2. Mau bagaimanapun juga, bisa naik-bisa turun, atau bisa naik-tidak bisa turun, itu dua pekerjaan yang sama-sama merepotkan. Ada perasaan cemas dan khawatir yang begitu kuat, hingga sekalipun kita tau ia bisa turun, kita tetap awas atau paling amannya menurunkannya sebelum ia naik lebih tinggi lagi.

      Sebenarnya kami tidak ingin hal itu terjadi. Takut nanti setelah cintanya diterima, ia pergi bersama pasangannya, atau melahirkan kucing baru yang tidak akan menemukan pengurus. Alasan untuk mengebjri sempat terlintas dikepala, tapi setau saya kalo sudah dikebiri, ia tidak akan seaktif biasanya. Bimbang euy

      Hapus
  16. Ya ampun pingin lihat Tweety jadinya, keinget sama burung kuning musuhnya Sylvester xD di Lia jadinya nama kucing lucu banget xD mana banyak tingkah pake panjat pohon tapi gabisa turun :)

    Nggak kebayang kalo namainnya Jungkook T__________T tiap mau kasih makan ngomongnya Jungkook sini Jungkook anak manis makan dulu T__________T Jungkook jangan panjat pohon nanti kamu gabisa turun! Berasa marahin member BTS T__________T

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kapan-kapan aku kasih lihat foto Tweety ya, Kak Endah 😁.
      Memang sengaja dikasih nama Tweetynya Sylvester karena Tweety di cartoon kan bawel, sama persis kayak Tweety yang ada di rumahku 🤣

      Btw, aku bayangin kalau namanya Jungkook/Jimin jadi ngakak sendiri 🤣. Benar kata Kak Endah, berasa marahin member BTS WKWKWK haduuuh, aku jadi ngakak geli sendiri 🤣

      Hapus
  17. Wuih, mata biru safirnya si Hara bikin kepincut pengin kumiliki, eh* hahaha ..

    Dulu waktu aku pernah beli kucing persia, satu hal yang kulihat duluan ...warna bola matanya 😊.

    Kalau ngga pilihan kucing berbola mata biru, pilihan lagi jatuh ke motif bulu tabby atau bergaris loreng.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dilihat boleh, tapi jangan dibawa pulang ya, Kak Him 🤣

      Wawww~ kucing persia kalau bola matanya biru atau bergaris loreng pasti cantik banget! Aku belum pernah lihat yang loreng-loreng gitu 😂
      Selain cantik, pasti mahal banget harganya 😂 #salfok

      Hapus
  18. Ya ampun... Ada-ada aja tingkah kucingnya Kak. Tapi gemesin juga sih.

    Btw, semoga kucingnya betah ya Kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Emang aku gemesin #eh

      Amin. Terima kasih atas doanya, Kak Rudi 🙏🏻

      Hapus
  19. Lia, itu yang matanya biru lucu n caik iya, kayak Lia😇 jadi gemesh deh..
    Kasihan si papat hilang..

    Sayang, kak ike gak suka melihara kucing, tapi msh mau ngasih makan. Suka liat aja kalo yg lucu...

    Lia, cover bukunya bagus iya...
    Kak ike blm pernah baca ke-3 buku itu..

    Hari ke-7 bahkan ke-8 hri ini kak ike masih bersama [berkumpul keluarga kecil]. Sehari dua ini mungkin udah beraktivitas spt semula.

    Semoga di thn 2021 ini semua berjalan dgn baik. Penuh suka cita. Terlebih kekuatan dan kesehatan di berikan Tuhan. Juga utk Lia sekeluarga dan jg utk prikitiw kesayangan Lia🤗
    Amin ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nyiahahaha Kak Ike mah bisaan aja, jadi malu deh aku 🤣😋

      Kakak suka memberi makan kucing liar gitu, kah? Ada kucing yang suka nongkrong di rumah Kak Ike?

      Cover bukunya lucu-lucu kan, Kak 🙈
      Kalau buku klasik seperti ini, banyak sekali sih pilihan covernya. Yang terjemahan terbitan Gramedia juga bagus 😁

      Amiinnn. Doa yang sama untuk Kak Ike dan keluarga ya 😚
      Semoga tahun ini bisa berjalan lebih baik lagi untuk kita semua. Take care ya, Kak Ike! 🤗

      Hapus
  20. wah sama sama pecinta kucing, salam ya... kalau aku udah banyak kucing di rumah. tapi yang paling berbekas sampai sekarang adalah kucing coklat yang kuberi nama kopi, nama lengkapnya luwak wait kopi. dia kucing terbaik, terimut dan tersoleh sepanjang masa. perihal buku, ini relate banget sih, ternyata aku tidak sendiri. saat masih ada beberapa tumpukan buku yang bahkan belum disobek plastinya eh pulang pulang bawa buku lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Toss dulu Kak Fara! ✋🏻
      WKWKWK itu nama kucingnya bikin ngakak 🤣 kenapa atuh diberi nama Luwak Wait Kopi? Bentuknya seperti Luwak berwarna coklat kah?
      Huaaa kucing seperti si Kopi ini pasti jadi kesayangan banyak orang 😍. Apakah Kopi masih ada hingga sekarang?

      Godaan membawa pulang buku baru terlalu besar ya, Kak 🤣
      Kecepatan menimbun lebih cepat daripada membaca. Wkwk. I feel you~
      Semoga di tahun ini, timbunan buku kita bisa berkurang ya 😂🙏🏻

      Hapus
  21. Ngomongin si Hara yang tadinya diusulin untuk dikasih nama Jungkook atau Jimin, ada salah satu kucing kampung yang seneng banget datang ke rumahku dan selalu kita kasih makan, lalu kita kasih nama "Namu" karena terinspirasi dari RM BTS yang demen banget ngoleksi tanaman. "Namu" itu dikasih sama adekku yang ARMY, kalo nggak salah artinya tanaman ya dalam bahasa korea? CMIW~

    Hihi aku tau tuh ribetnyaa mengurus kitten yang masih baru beradaptasi dengan rumah kita. Semangat Li! Justru kalau masih kecil dia masih fleksibel untuk diajarkan untuk nggak nakal. Btw, matanya Hara lucu bangeeeeettt😍

    Sejujurnya aku juga mau beli buku setiap ke toko buku, tapi apa daya, masih banyak yang belum dibaca😭 akupun masih wondering kenapa aku susah untuk fokus saat membaca buku huhuhu. Anyway, selamat membaca ya Li!

    Semoga kamu sehat-sehat selalu disana💕

    BalasHapus
    Balasan
    1. Awww~ apakah akhirnya Namu bertahan di rumah Kak Jez? Lucu banget dikasih nama Namu 😆. Btw, karena aku nggak ahli dalam bahasa Korea, jadi aku bermodalkan Googling. Kalau di Google, Namu artinya Pohon/Kayu. Kak Jez hampir betul 🤭

      Thank you atas dukungannya, Kak Jez 😘. Iya, betul sekaliii! Apalagi masih ada induknya, jadi masih ada yang mengawasi kalau anaknya nakal hahaha.

      Kak Jez, menahan rasa ingin membeli buku itu sulit banget, tapi Kakak bisa lakukan! Huaaa keren 😭.
      Coba Kak Jez mulai baca dari genre yang kira-kira Kakak suka. Misalnya dari buku misteri/thriller/romance, nanti kalau udah ketemu cerita yang disuka, pasti bisa fokus saat membaca 😁. Plus, kalau memang niat membaca, coba block 1 waktu untuk benar-benar membaca dan menyingkirkan segala distraksi yang ada. Jadi, dalam durasi itu, nggak boleh ngecek hp sama sekali. Hal ini bekerja untukku, dan semoga bisa bekerja juga di Kak Jez 😁

      Stay safe & healthy ya, Kak Jez 😘

      Hapus
  22. mata kucingnya biru, karena refleksi, filter atau beneran mbak? alamat kucing cakep itu kalau dipelihara dengan telaten.

    salut mbak Lia bisa pelihara banyak sekaligus, saya satu saja dulu berasa bucing banget (budak kucing) XD...

    ikut prihatin tentang patpat, semoga dia suatu hari kembali lagi atau kondisinya lebih baik ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Phebie, ini warna matanya beneran tapi sekarang udah berubah jadi warna mata kucing biasa. Waktu di foto berwarna biru karena dia masih dalam masa belum bisa melihat warna dengan jelas 😂.

      WKWKWK aku sekarang juga merasa seperti budak kucing 🤣. Bersyukurnya kucing-kucing ini buang airnya nggak sembarangan, jadi aku hanya diperbudak untuk memberi makan 🤣

      Terima kasih Kak Phebie 🙏🏻. Patpat sampai hari ini belum kembali 😥 tapi semoga dia memiliki kehidupan yang lebih baik dimanapun dia berada.

      Hapus
  23. Baru ngeh ternyata aku blm komen 😆 Padahal udah baca ini sejak pas tayang. Hehehee.. kayaknya keburu lg ngapain gt 😅

    Asik yaa Lia, di rumah jd rame sama kucing2. I'm not a pet women (eh ada isitilah gini ga sih 😅). Jd suka kagum sama orng yg bs berkomitmen jagain peliharaan. Ga cuma satu lg.. Keren Lia buat adopsiny 😍

    Diantara 3 buku itu, aku baru baca The Railway Children. Tp versi terjemahan. Pernh aku tulis di blog juga, sampe 2 kali malah. Sebagai pencinta buku klasik anak, ceritanya baguuss mnrt ku 😍 Selamat baca ya Lia.. Aku malah penasaran sama Little Princess, udah lama pengen baca tp blm ada kesempatannya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huaaa Kak Thessa 🙈 terima kasih udah menyempatkan waktu untuk memberi komentar di sini ya 🙈

      Wkwk aku belum pernah dengar ada istilah itu sih 🤣 mari kita adakan saja 🤭
      Awalnya aku juga bukan Pet Women, Kak, tapi nggak sampai hati kalau keluarga kucing ini diterlantarkan. Jadi, aku adopsi aja karena udah terlanjur sayang juga 🤭

      Kak Thessa, aku ini beli The Railway Children karena kena racun Kakak lho 😝. Waktu lihat buku ini langsung teringat Kakak dan ingat kata Kakak bagus, jadi aku beli 🙈
      Hihi ayo baca bareng A Little Princess, Kak? Kakak udah ada akses bukunya?

      Hapus
  24. hari ke 7 sibuk sama urusan kerjaan Lia
    karena awal tahun dan banyak tanggal merah kemarin, jadinya keteteran dan rasanya pengen nangis aja hahaha

    ngomongin kucing, aku sendiri takut kucing sebenernya
    dan kalau ada kucing lewat di deket aku, aku suka kaget :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huaaa biasanya akhir dan awal tahun memang lagi sibuk-sibuknya ya 😂. Semoga per hari ini, kerjaan Kak Inun udah lebih ringan. Semangat 💪🏻

      Hahahahaha banyak yang takut kucing karena takut dicakar biasanya 🤣. Temanku yang cowok juga kagetan kalau ada kucing lewat jadi aku kebayang gimana kagetnya Kakak 🤭
      Memang kucing besar kalau cakar tuh bisa bikin luka sih 😂

      Hapus
  25. wah, selamat menjadi budak dari nyonya betty dan keluarganya.. 😆

    si tweety naik pohon itu sebenarnya sedang menguji, apakah budak barunya ini layak untuk melayani mereka..

    karena bukan kita yang memilih kucing, tapi kucing yang memilih kita.. 😌

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wkwk terima kasih, Kak Zam. Suatu kehormatan bisa menjadi budak dari nyonya Betty dan keluarga 🤣

      Jadi ini semua ujian?! Mau marah deh soalnya lumayan melatih mental untuk ujiannya 🤣

      Iyaa ya! Aku pernah dengar pepatah itu lho 🤭. Dan, sepertinya nyonya Betty udah menentukan pilihan atasku dan keluargaku 🤣

      Hapus
  26. Hingga hari ke 7 kemarin masih ngoprek template blog baru gara2 yg lama ketahuan bermasalah.

    Matanya si Hara duuh biruu banget. Ga kuat lihatnya. Apa induknya si Betty sampai gede Jd begitu?

    Semoga yg patpat yg lagi kabur lekas balik ke rumah Lia ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hi Kak Nisa, gimana dengan template blognya sekarang? Udah selesai masalahnya?

      Sayangnya, tidakk 😂. Matanya Hara juga sekarang udah berubah warna jadi seperti kucing pada umumnya 😂.

      Amiiin. Terima kasih banyak atas doanya, Kak Nisaa 🙏🏻

      Hapus
  27. Kenapa ya, kucing itu kok lucuuu banget. Kadang aku liatin juga kucingku, berbulu halus, enak banget buat dielus2. Ada kumisnya, yang kalo dipegang langsung blingsatan deh si Jiji. Mukanya juga cantik banget, antara galak dan sendu juga. Matanya yang hijau, menembus ke kedalaman hatiku, cieee. Kadang aku heran kok ada orang takut sama kucing. Sungguh nonsense!
    Dan bener, kenapa sih kucing itu bisa manjat tapi gak bisa turun wkwkwk ngeselin kan yaaa... sampe kita yang heboh kan wkwkwk, semoga Lia betah ya punya majikan keluarga Betty hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak Tika, komentarnya puitis banget 😍. Tapi benar sih, bulunya bikin pengin elus-elus, kumisnya bikin pengen dipelintir 🤣
      Rata-rata orang yang takut sama kucing karena takut dicakar, which is memang kucing kalau nyakar lumayan bikin pedih 😂

      Iya kan!! Sok jago banget manjat tinggi-tinggi, terus nggak bisa turun 🤣. Kucingku yang lain, bisa manjat, bisa turun tapi pas turun selalu histeris jerit-jerit 🤣, bikin ngakak. Wkwk.
      Amiiinnn. Semoga Betty betah punya budak seperti saya 🤣🤣🤣

      Hapus
  28. tweety ini bikin aku inget sama film kartun masa kecilku nih, Lia ngalamin nggak yaa?

    kucing ini imut banget padahal yaaa. suami suka pengen melihara kucing, tapi akunya yang nggak suka. Nggak tahu kalau lihat kucing jadi geli gimana gt, dan pernah pas dulu ada kucing deketin aku terus pipis, huhu.. kan jadi kesel sendiri.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihihi aku mengalaminya kok, Kak Ghina 😆. Karena aku teringat dengan Tweety yang di cartoon, that's why aku memberikan nama Tweety untuk si Kitten ini hahahaha.

      Huahaha mungkin karena trauma jadi Kak Ghina nggak suka dengan kucing 😂. Siapa yang nggak kesel kalau dipipisin sama kucing 🤣. Leh uga itu kucingnya. Wkwk.

      Hapus

Words of The Dreamer. Theme by STS.
My Melody Is Cute